adstop
Selamat Datang di Tali Media Berikut adalah Artikel Terbaru Kami

Sebanyak 11.000 Warga Suriah Mengungsi

1 komentar
Tali Media - Badan Pengungsi PBB, UNHCR, mengatakan, lebih dari 11.000 orang melarikan diri dari Suriah dalam waktu 24 jam terakhir yang menunjukkan bahwa situasi di negara itu semakin buruk.

Dengan penambahan gelombang pengungsi baru itu, jumlah pengungsi Suriah yang terdaftar di luar negeri sekarang mencapai 408.000 jiwa.
Sebanyak 11.000 Warga Suriah Mengungsi

"Kedatangan pengungsi selama 24 jam terakhir adalah yang terbesar selama beberapa waktu," kata Koordinator Regional UNHCR, Panos Moumtzis.

Dia mengatakan hal itu dalam jumpa pers seusai mengikuti Forum Kemanusiaan untuk Suriah di Jenewa, Swiss, pada Jumat (9/11/2012).

Moumtzis mengatakan, sebanyak 9.000 orang mengungsi ke Turki dan lebih dari 2.000 orang ke Jordania dan Lebanon.

"Hal ini menunjukkan krisis besar, konflik terus berlangsung," tambah Moumtzis.

"Di Turki, kami tahu sebagian besar pengungsi berasal dari Aleppo atau Idlib atau wilayah utara. Itulah kecenderungan yang terjadi selama ini."

Dua jenderal membelot

Badan-badan bantuan mengatakan, perusakan rumah dan fasilitas medis di Suriah semakin meningkat.

Mereka mengatakan, lebih dari 2,5 juta warga di dalam negeri, setengahnya adalah anak-anak, kehilangan tempat tinggal dan sangat memerlukan bantuan.

Sementara itu, kantor berita Turki Anatolia melaporkan, sebanyak 26 perwira tinggi militer, termasuk dua jenderal, membelot ke Turki pada Kamis malam (8/11/2012).

Mereka melintas ke Provinsi Hatay, Turki, bersama keluarga mereka dan sejumlah tentara sehingga jumlah keseluruhan mencapai 71 orang.

Mereka dibawa ke kamp Apaydin, Hatay, yang dijadikan tempat menampung para perwira militer Suriah yang telah membelot.

sumber: BBC Indonesia
[read more..]

Jupe Tak Mau Larut dalam Pro-Kontra Gelar Nyai Intan Garinda

0 komentar
Tali Media - Minggu lalu, artis peran dan penyanyi dangdut Julia Perez, yang akrab disapa Jupe, menjalani shooting film Perawan Dayak di Desa Tumbang Manggu, Kecamatan Sanaman Mantikei, Kabupaten Katingan, Kalimantan Tengah. Dalam kesempatan itu, Jupe menerima gelar Nyai Intan Garinda atau putri paling bersinar dari tokoh adat setempat. Namun, sampai saat ini, pemberian gelar sudah menimbulkan keberatan dari dua pihak, Dewan Adat Dayak Kalimantan Tengah (DAD Kalteng) serta Himpunan Mahasiswa dan Pelajar Kabupaten Katingan (Himapakat), Kalteng.
Julia Perez


DAD Kalteng menyampaikan keberatan mereka pada Rabu (7/11/2012) atas pemberian gelar tersebut, dan menghendaki pencabutan gelar itu. Pada Kamis (8/11/2012), Himapakat mengambil langkah yang sama.

Pada Rabu tersebut, Jupe memberi tanggapan atas keberatan DAD Kalteng. "Aku kecewa, tapi ya normal-normal saja sih. Hampir 50 persen orang di Indonesia kan men-judge saya sebagai perempuan atau artis yang tidak baik," katanya ketika diwawancara oleh wartawan melalui telepon selulernya.

Jupe mengatakan pula, padahal ia bermain dalam film Perawan Dayak sebagai perempuan baik-baik. "Aku kan di film itu jadi perempuan baik-baik," ucapnya.

Jupe juga mengatakan bahwa ia tidak mau larut dalam pro-kontra. "Saat ini saya masih harus menyelesaikan shooting film itu selama dua hari ke depan (terhitung 7 November 2012). Saya tidak mau memikirkan polemik itu dan ingin maju terus," ucapnya pula.
[read more..]

Chris John Kembali Pertahankan Gelar

2 komentar
Tali MediaChris John untuk ke-17 kalinya berhasil mempertahankan gelar juara setelah menang angka mutlak atas penantangnya dari Thailand, Chonlatarn Piriyapinyo, Jumat (9/11/2012), di Marina Bay Sands, Singapura. Dengan demikian, "The Dragon" tetap menyandang predikat juara Super Champion kelas bulu WBA, yang pertama kali disabetnya pada 26 September 2003 saat mengalahkan Oscar Leon (Kolombia) di Bali melalui pertarungan ad-interim.
chris John Juara

Kini, rekor tinju Chris John menjadi 48 kali menang (22 di antaranya dengan KO) dan dua kali seri. Sementara bagi Chonlatarn, hasil ini mencoreng rekornya yang tak terkalahkan sehingga menjadi 44 kali menang (27 di antaranya dengan KO) dan 1 kali kalah.

Di tiga ronde pertama, kedua petinju bermain dalam tempo sedang karena tak terlalu sering terjadi adu pukulan. Meskipun demikian, Chris John selalu mengambil inisiatif untuk menyerang dengan melepaskan kombinasi hook kiri dan kanan ke arah wajah maupun rusuk Chonlatarn.

Pada ronde keempat, Chonlatarn mau melayani pertarungan jarak rapat yang kerap terjadi di tengah ring. Tontonan menarik pun terjadi karena mereka sering bergantian melakukan pukulan meskipun tak sampai menjatuhkan salah satu dari kedua petinju.

Pertarungan yang berlangsung ketat di ronde sebelumnya membuat stamina Chris John cukup terkuras. Imbasnya, performa "The Dragon" di ronde kelima agak menurun sehingga membuat Chonlatarn semakin berani melakukan serangan dan mendaratkan sejumlah pukulan dengan telak di wajah Chris John.

Namun, di ronde keenam, Chris John mampu bangkit lagi. Bahkan, dia berhasil membuat hidung Chonlatarn berdarah, termasuk sobek di pipi bagian kiri. Kedua petinju tetap bertarung dengan jarak rapat di ronde ketujuh yang membuat stamina mereka kian banyak yang terkuras. Hal serupa pun terjadi di ronde kedelapan yang membuat Chris John beberapa kali berusaha melakukan clinch setelah melepaskan kombinasi pukulan hook dan upper cut.

Di ronde kesembilan, Chris John lebih mendominasi pertarungan. Variasi pukulan, baik hook, straight, maupun upper cut yang dilakukannya sangat merepotkan Chonlatarn, apalagi setelah petinju Thailand itu sempat sempoyongan akibat hook kanan yang keras. Meskipun demikian, Chonlatarn mampu bertahan dan terhindar dari hal terburuk, yaitu jatuh.

Dominasi yang diperlihatkan di ronde kesembilan membuat Chris John semakin percaya diri. Inilah yang membuat dia terus memberikan tekanan di ronde ke-10 meskipun bobot pukulannya sudah tak terlalu keras lagi lantaran stamina yang sudah sangat terkuras. Sementara Chonlatarn yang usianya enam tahun lebih muda lebih banyak bertahan.

Kondisi serupa terjadi di ronde ke-11. Sayang, killing punch yang tak dimiliki petinju kebanggaan Indonesia ini membuat Chonlatarn selamat lagi karena di pengujung ronde sebuah long hook  yang mendarat telak di wajahnya hanya membuat dia sempoyongan sebelum lonceng dibunyikan.

Di ronde terakhir, Chonlatarn tampil habis-habisan untuk mengejar defisit poin. Dia nyaris mendapatkan momen tersebut karena saat pertarungan tersisa sekitar 50 detik, hook kanannya menghujam wajah Chris John yang tampak sempoyongan—apalagi kondisi ring yang licin membuat Chris John sedikit kehilangan keseimbangan. Beruntung, Chris John bisa mengatasi situasi dengan berusaha merangkul sehingga dia selamat dari serangan beruntun.

Dari hasil penghitungan poin, tiga hakim memberikan kemenangan kepada Chris John. Petinju kebanggaan Indonesia ini mendapat nilai 117-111, 119-109, 119-109.

Dengan demikian, dua petinju Indonesia berhasil mengemban misi mereka di "Negeri Singa" dengan tetap mempertahankan gelar. Sebelumnya, juara kelas bulu IBO Daud "Cino" Yordan juga menang angka mutlak atas penantangnya dari Inggris, Choi Tseveenpurev.
[read more..]

Pemeriksaan Diego Undang Perhatian Warga

0 komentar
Tali Media - Pemeriksaan bek timnas Diego Michiels di Mapolsek Tanah Abang sejak Jumat (9/11/2012) malam turut menarik perhatian warga. Tak hanya awak media, warga sekitar pun berbondong-bondong menuju Mapolsek Tanah Abang untuk melihat Diego, yang akan membela Indonesia di Piala AFF 2012 24 November-22 Desember 2012 mendatang.

Pergerakan Diego, yang ditetapkan sebagai tersangka terkait kasus pengeroyokan, ibarat magnet yang menarik atensi media dan warga. Hal ini terlihat saat Diego hendak menuju toilet di tengah-tengah pemeriksaan oleh polisi. Para jurnalis langsung sigap menyorotkan kameranya. Hal ini sempat membuat Diego canggung dan hendak membatalkan niatnya.
diego michiels
Diego Michiels

 "enggak diwawancarain kok, Diego, cuma ngambil gambar aja!" bujuk beberapa reporter.

Diego akhirnya bergerak. Jepretan kamera pun mengiringi langkahnya menuju toilet. Saat ini, Diego, yang mengenakan baju lengan panjang berwarna putih, berjalan menunduk dan menolak mengatakan sepatah kata pun.

Tak hanya orang dewasa, anak kecil pun antusias melihat Diego dari dekat.

Saat Kami hendak meninggalkan Mapolsek Tanah Abang, tiga bocah lelaki yang mengendarai sepeda menghampiri dan bertanya penuh ingin tahu.

"Katanya di sini ada Diego Michiels ya?" tanya salah satu dari mereka.

Saat dijawab iya, mereka pun antusias bertanya soal seputar kasus yang menimpa Diego. "Emang dia ditahan kenapa sih?" tanya bocah kedua.

"Di TV ada beritanya, katanya mukulin orang?" tanyanya lagi.

Kami kemudian menjelaskan bahwa Diego saat ini sedang tak bisa ditemui karena masih bertemu dengan polisi. Namun, penjelasan ini tak menyurutkan niat mereka.

Pemukulan yang dilakukan Diego dan empat orang temannya terhadap Mef Paripurna terjadi di Domain Club Senayan City, Kamis (8/11/12) dini hari. Insiden ini diawali saling senggol antara Diego dan seorang pria tak dikenal yang berujung pada pemukulan yang dilakukan Diego. Mef, yang tak terkait dengan dua kelompok yang berseteru itu, memutuskan keluar karena merasa situasi tak kondusif.

Apes, Diego malah mengejar Mef dan turut memukulinya. Akibat pemukulan tersebut, Mef menderita luka memar di mata kiri dan kanan, serta hidung dan dahi. Terkait kasus ini, kepolisian telah menetapkan Diego sebagai tersangka kasus pengeroyokan ini.

Hingga berita ini diturunkan, ia masih berada di Polsektro Tanah Abang untuk menjalani proses pemeriksaan.

Ini adalah kali kedua Diego terlibat dalam tindak indisipliner sejak mengikuti pemusatan latihan tim nasional. Sebelumnya, Diego pernah meninggalkan latihan karena memilih berlatih di Arema IPL. Saat itu, Arema IPL tengah berlaga di perempat final AFC Cup 2012.
[read more..]